UMKM yang kami kunjungi salah satunya adalah usaha produksi industri rumahan olahan singkong milik Ibu Sunarni yang beralamat di RT .. RW 01 Desa Karangkemiri, Kecamatan Wanadadi, Kabupaten Banjarnegara. Usaha ibu Sunarni telah berjalan sejak tahun 2012 yang diusung oleh ibu Mukinah, ibu Zaytun, ibu Sunarsih dan juga ibu Sunarni sendiri yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani Dewi Sri Desa Karangkemiri. Jenis UMKM yang dimiliki ibu Sunarni bergerak dibidang makanan ringan dengan pemanfaatan singkong menjadi kripik combro yang diberi nama “Combro-ku, Bukan Combro Biasa” karena rasa dan kerenyahannya yang berbeda dari kripik combro pada umumnya.
UMKM ini aktif melakukan produksi yang hampir setiap harinya karena sumber bahan baku yang cukup memadai dan mudah didapatkan di desa ini. Selain itu, produk-produk lain yang menjadi sorotan adalah Slondok dan Kembang Goyang. UMKM yang dikelola oleh ibu Sunarni sudah berjalan selama kurang lebih 10 tahun dengan produksi perharinya mencapai 9kg yang dibandrol dengan harga Rp8000-Rp40000 dengan berbagai macam variasi ukuran. Seiring berkembangnya usaha, pemasaran UMKM ibu Sunarni tidak hanya dititipkan ke warung-warung sekitar Desa Karangkemiri saja tetapi sudah mencakup sebagian besar wilayah Banjarnegara. Dengan kualitas rasa yang enak, gurih, dan renyah menjadikan minat beli masyarakat tinggi, karena Kripik Combro ini bisa dijadikan cemilan untuk di rumah saat santai ataupun untuk sebagai pelengkap makan